Kadisdikbud dan PMII Kuningan Duduk Bareng, Bahas Perihal Dunia Pendidikan Kedepan
Juni 03, 2025
KUNINGAN, (VOX) – Pendidikan bukan sekadar proses belajar mengajar di ruang kelas. Ia merupakan proses berkelanjutan yang membentuk karakter, moral, serta kualitas intelektual generasi penerus bangsa. Menyadari pentingnya peran pendidikan dalam membangun peradaban, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kuningan menggelar pertemuan strategis bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Senin (02/06/2025).
Bertempat di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan, pertemuan berlangsung hangat dan penuh dialog konstruktif. Audiensi ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, U. Kusmana, didampingi jajarannya, di antaranya Kabid GTK Pipin M. Aripin, Kasi Kurikulum SMP Dr. Udin Khaerudin serta Sub Kor Keuangan Arif Yudianto. Sementara dari PMII Kuningan dipimpin langsung oleh Ketua Cabang, Dika Purbaya.
Dalam pertemuan tersebut, PMII menyampaikan beragam gagasan, kritik membangun, serta aspirasi mahasiswa terkait arah dan kebijakan pendidikan ke depan. Dika menyebut, generasi muda memiliki kepedulian tinggi terhadap kualitas pendidikan, sebab di sanalah masa depan bangsa dipertaruhkan.
"Audiensi ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan. Kami ingin memahami lebih dalam bagaimana sistem berjalan, serta menyampaikan pandangan dari sudut pandang mahasiswa. Pendidikan hari ini harus mampu membentuk karakter yang kuat, cerdas secara intelektual, serta memiliki nilai moral yang kokoh," ujar Dika.
Kadisdikbud U. Kusmana, melalui Kabid GTK Pipin. M. Aripin mengapresiasi dialog tersebut. Ia menyebut keterlibatan mahasiswa sebagai mitra kritis pemerintah sangat diperlukan untuk menyempurnakan program-program pendidikan yang telah dirancang.
"Kami sepakat dengan PMII bahwa kualitas pendidikan sangat dipengaruhi oleh kualitas pendidiknya. Oleh karena itu, kami terus berupaya meningkatkan kapasitas para guru melalui pelatihan-pelatihan yang berkelanjutan, agar pembelajaran yang disampaikan tidak hanya fokus pada pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter," ungkapnya.
Lebih lanjut, Pipin memaparkan sejumlah program unggulan Dinas Pendidikan yang tengah berjalan, antara lain seperti Pimda Nyawah (Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah), Gerbang Berkah, Mini Theater Edukatif, Pagiku Cerahku, English Day, Rumah Guru, Muatan Lokal Gunung Ciremai dan Rehabilitasi Ruang Kelas.
Semua program tersebut, imbuhnya, bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, bermakna, dan membumi dengan kearifan lokal.
Pertemuan antara Disdikbud dan PMII Kuningan ini menjadi contoh sinergi positif antara mahasiswa dan pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan. Ke depan, kedua pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi serta berkolaborasi dalam berbagai program peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Kuningan./Red