Post ADS 1
Post ADS 1

Pemkab Kuningan Apresiasi Guru Ngaji dan Imam Tajug, Garda Terdepan Penjaga Iman Anak Bangsa


KUNINGAN, (VOX) – Pemerintah Kabupaten Kuningan menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pendidikan keagamaan dengan memberikan apresiasi dan insentif kepada para guru ngaji dan imam tajug, Senin (26/05/2025). Pemberian penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan bentuk penghormatan atas dedikasi luar biasa mereka dalam membimbing generasi muda memahami nilai-nilai Islam.

“Guru ngaji dan imam tajug adalah pilar utama dalam menanamkan keimanan sejak dini. Tanpa mereka, arah masa depan spiritual anak-anak kita akan kehilangan arah,” ujar Bupati Kuningan dengan penuh penghargaan.

Insentif yang diberikan tidak hanya berupa bantuan materi, melainkan juga menjadi simbol nyata perhatian pemerintah terhadap para pejuang dakwah yang selama ini bekerja dalam senyap, namun berdampak besar. Program ini merupakan bagian dari 100 hari kerja Bupati dalam program Nyaah ka Santri dan penguatan pesantren mandiri melalui gerakan Ngaji Diri, yang selaras dengan visi “Kuningan Melesat”: Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh.

“Kami sadar, tidak ada nominal yang cukup untuk membalas jasa mereka. Tapi melalui langkah kecil ini, kami berharap semangat dakwah dan pendidikan agama terus berkobar,” tambah Bupati.

Momen apresiasi ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan daerah, termasuk Wakil Bupati, Anggota DPRD Komisi IV, Pj Sekda, perwakilan Kementerian Agama, Ketua MUI, pimpinan Bank BJB, dan Ketua Komite. Kebersamaan ini menunjukkan betapa pentingnya peran guru ngaji dan imam tajug dalam membentuk masyarakat yang religius dan tangguh./AS
banner
Post ADS 2