 |
| Penampilan Pagarnusa dalam Karnaval Budaya 2025/ sc : net |
KUNINGAN, (VOX) - Suasana Karnaval Budaya 2025 di Kabupaten Kuningan semakin meriah dengan penampilan atraksi dari PSNU Pagar Nusa Kuningan. Ratusan pendekar dari berbagai padepokan tampil gagah menampilkan seni bela diri tradisional yang sarat makna dan filosofi kehidupan.
Menurut Mang Dadawuk Majelis Pendekar sekaligus Guru Besar Padepokan Mande Riunggunung Kadugede penampilan kali ini membawa pesan moral dan budaya yang kuat. Atraksi kami menampilkan debusan hinis awi pesannya jelas tajamnya lidah bisa membunuh ribuan orang maka jagalah lidah meskipun kita pandai bersilat lidah ujarnya usai tampil dalam karnaval Minggu (5 Oktober 2025).
Selain atraksi debusan hinis awi Pagar Nusa juga menampilkan pertunjukan golok kembar dan kipas kembar. Dua simbol ini menggambarkan keseimbangan dan keharmonisan antara pemimpin dan masyarakat. Seperti memainkan golok atau kipas dengan tangan kiri dan kanan harus seimbang jangan sampai diadu begitu pula dengan kehidupan sosial dan kepemimpinan tambah Mang Dadawuk.
Ia menegaskan tujuan utama dari silat bukan untuk menunjukkan kekebalan tubuh atau kemampuan ekstrem tetapi membentuk kedisiplinan tanggung jawab dan menjaga kesehatan jasmani serta rohani. Silat itu bukan soal kebal tapi soal karakter dan jati diri bangsa ini budaya Kuningan yang jangan sampai terkubur banyak orang mulai meninggalkan padahal inilah warisan luhur kita tegasnya.
Mang Dadawuk juga menyebutkan meskipun waktu persiapan terbatas karena keputusan penyelenggaraan karnaval diumumkan dua minggu sebelumnya Pagar Nusa tetap tampil maksimal. Sebenarnya kami sudah menyiapkan banyak atraksi tapi karena waktu terbatas hanya dua yang bisa ditampilkan kami ingin tetap menunjukkan semangat dan persatuan para pendekar Pagar Nusa di Kuningan jelasnya.
Saat ini Pagar Nusa Kuningan memiliki tiga tempat latihan aktif yaitu di Pondok Pesantren Al Anwar Kadugede MAN Cigugur dan Padepokan Mande Riunggunung. Organisasi ini diketuai oleh Pa Gugum dengan dukungan penuh dari para pendekar senior di bawah Majelis Pendekar.
Penampilan Pagar Nusa di Karnaval Budaya 2025 menjadi salah satu momen yang paling menarik perhatian masyarakat. Selain atraksi penuh energi pesan moral yang disampaikan juga mengingatkan pentingnya menjaga budaya etika dan nilai luhur dalam kehidupan bermasyarakat.
Angkat kembali budaya yang banyak orang tinggalkan jangan sampai silat dan nilai nilainya terkubur karena dari silat kita belajar tentang keseimbangan kebersamaan dan tanggung jawab tutup Mang Dadawuk.
.RedVox
.jpg)
.jpg)
