Post ADS 1
Post ADS 1

SPPG di Dapil 1 Dikeluhkan Warga, Kumaha Ini Pa Dewan ?

Ilustrasi SPPG / (Dok : Net)


KUNINGAN, (VOX) – Salah satu dapur penyedia makanan dalam program pemerintah yang berada di wilayah Cigadung, jalur menuju Bayuning, Kecamatan Cigugur, menuai sorotan warga. Dapur tersebut disebut-sebut terafiliasi dengan anggota dewan berinisial S di dapil 5 Kuningan.

Keluhan itu pertama kali masuk ke redaksi Voxpopuli dari laporan masyarakat setempat. Dalam pesan yang diterima, warga mempertanyakan mekanisme rekrutmen tenaga kerja dan pengadaan bahan baku di dapur tersebut.

"Itu kang yang di Cigadung jalan mau ke Bayuning punya dewan S dan keluarga. Terus tolong ditanyakan, apakah pengadaan bahan bakunya sudah benar-benar mengutamakan UMKM Cigugur atau tidak?" tulis seorang warga dalam pesan yang masuk, Selasa (23/9/2025).

Sejumlah warga lainnya juga menyampaikan kekecewaan karena dapur yang seharusnya membuka peluang kerja justru banyak merekrut pekerja dari luar wilayah. "Kami merasa terpinggirkan. Padahal banyak warga di sini yang siap bekerja, tapi justru lebih banyak orang dari luar yang direkrut," ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Selain soal tenaga kerja, dapur tersebut juga dituding minim melibatkan UMKM lokal sebagai pemasok bahan pangan. Padahal, Kecamatan Cigugur memiliki banyak pelaku usaha kecil menengah, mulai dari penghasil beras, sayuran, hingga lauk olahan yang dapat mendukung kebutuhan dapur.

Jika dugaan ini benar adanya, maka hal tersebut menunjukkan bahwa Satuan Pendidikan Pelaksana Gizi (SPPG) di wilayah tersebut tidak memahami esensi dari didirikannya program. SPPG seharusnya menjadi instrumen untuk meningkatkan gizi anak sekolah sekaligus mendorong partisipasi masyarakat lokal, termasuk penyerapan tenaga kerja sekitar dan pemberdayaan UMKM.

Dugaan keterlibatan anggota dewan dalam operasional dapur itu pun menimbulkan pertanyaan lebih jauh terkait potensi konflik kepentingan dalam pengelolaan program publik.

Untuk memastikan informasi, Voxpopuli telah menghubungi anggota dewan berinisial S melalui pesan WhatsApp. Namun hingga berita ini diterbitkan, pesan konfirmasi tersebut belum mendapat balasan.


.RedVox

 

banner